Bolehkah ibu hamil minum white coffee

Secangkir kopi sehari masih diperbolehkan dan cukup aman. Ibu hamil memang tidak boleh terlalu banyak minum kopi

karena bisa berdampak pada perkembangan janin yang dikandungnya.

Penelitian menunjukkan perempuan hamil yang mengonsumsi lebih dari 8 cangkir kopi setiap harinya memiliki risiko bayi lahir dalam keadaan meninggal dua kali lebih tinggi.
Sedangkan perempuan hamil yang mengonsumsi 3 cangkir kopi sehari berpotensi melahirkan bayi laki-laki dengan kondisi salah satu testisnya tidak turun ke skrotum. Namun jika bayi yang dikandungnya adalah perempuan, maka bisa menyebabkan bayi tersebut napas dan detak jantungnya lebih cepat di beberapa hari pertama kehidupannya.
Kafein memiliki sifat sebagai simultan yang dapat meningkatkan denyut jantung, sedikit meningkatkan tekanan darah, membuat ibu hamil merasa gelisah dan insomnia serta merangsang sekresi asam lambung. Kondisi-kondisi tersebut tentu saja berpengaruh terhadap perkembangan janin yang dikandung.
Faktor lainnya adalah kopi mengandung senyawa fenol yang dapat mempersulit tubuh untuk menyerap zat besi, hal ini tentu saja bisa memperburuk keadaan karena pada dasarnya banyak ibu hamil yang memang sudah memiliki kadar besi rendah. Sehingga ada kemungkinan bayi yang dilahirkan nanti memiliki risiko terkena anemia.
Jika Ibu ingin menghilangkan kebiasaan apapun, hilangkan secara keseluruhan dan sekaligus berhenti total. Lebih bagus lagi jika mengganti kebiasaan minum kopi dengan lebih banyak minum air putih atau jus buah.

Anda penggemar kopi? bagi mereka yang tak mempunyai keluhan seputar lambung, barangkali minum kopi tak menimbulkan masalah serius bagi kesehatan. Tapi lain halnya mereka yang punya masalah lambung (sakit maag) kopi dapat menyebabkan kondisi tidak menyenangkan bagi kesehatan anda. Mereka yang punya masalah lambung seringkali merasakan gejala mual, eneg, nyeri ulu hati, hingga muntah. Lambung sebagai salah satu organ penting menghasilkan getah lambung berupa asam lambung (HCL), pepsin dan renin yang kesemuanya berfungsi dalam proses pencernaan makanan. Seseorang yang menderita sakit maag ketika telat makan biasanya menjadi sakit pada perut atas (ulu hati) hal tersebut terjadi karena asam lambung yang seharusnya berfungsi untuk menghancukan makanan justru akan menggerus dan melukai lambung karena ketiadaan makanan yang masuk. Peningkatan produksi asam lambung juga dapat terjadi ketika makan-makanan tertentu. Kopi misalnya, kadar kafein dalam kopi dapat dengan cepat meningkatkan produksi asam lambung. Sehingga jangan heran jika terutama anda yang menderita sakit maag setelah minum kopi tiba2 perut tersa panas, mual, muntah, keringat dingin atau bahkan sampai pingsan. Lalu benarkah white kopi aman bagi penderita penyakit seputar gangguan lambung seperti iklan-iklan di TV? mereka perusahaan kopi berkilah jika kopi white memiliki kandungan kafein yang rendah. Tapi apa benar rendahnya kandungan kafein tak akan memberikan pengaruh sama sekali terhadap kenaikan asam lambung? Pengalaman saya di klinik bertemu dengan berbagai kasus seputar keluhan lambung, gara2 iklan di berbagai media massa seputar keamanan white coffe bagi penderita sakit maag, akhirnya banyak juga mereka yang ingin minum kopi, tapi disi lain menderita sakit maag akhinrya coba-coba. Yang terjadi adalah tak perlu menunggu lama, akhirnya penyakit mereka kambuh bahkan terpaksa harus dirawat. Saya sendiri juga termasuk salah satu dari sekian banyak penderita sakit maag yang juga ingin mencoba dan mebuktikan keamanan white coffee bagi lambung. Yang terjadi, sakit maag saya pun langsung kambuh, rasa mual, nyeri perut dan keringat dingin melanda. Lalu masihkah kita percaya dengan iklan, dimana kafein dalam white coffe itu memang tak mengganggu kesehatan lambung dan ga bikin deg2an? karena salah satu efek kafein jg dapat meningkatkan aktifitas jantung. Itulah sebabnya seringkali dokter mengingatkan bagi mereka yang menderita penyakit jantung dan sakit maag untuk tak blh terlalu banyak atau bahkan menghindari sama sekali minuman jenis ini.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/dr_wahyutriasmara/apakah-white-coffee-lebih-aman-dari-black-coffee-bagi-kesehatan-lambung_551f7daca333117b41b65941