Pantangan hamil muda 1 bulan

Melihat dan menjaga kehamilan pastinya menjadi hal yang sangat penting bagi pasangan suami istri, apalagi jika kehamilan itu adalah kehamilan yang pertama. Ada beberapa kejadian, seorang wanita yang tidak merasa dirinya hamil padahal sudah beberapa bulan dia mengandung. Hal ini kurang begitu baik bagi kesehatan sang janin, mengingat banyaknya pantangan yang harus dihindari oleh ibu hamil. Oleh karena itu pendeteksian kehamilan sejak dini adalah hal yang penting dilakukan oleh setiap pasangan suami istri.
Setelah pasangan suami istri mengetahui sacara pasti tentang kehamilan yang dialaminya, baru saatnya mereka menjaga kehamilannya agar bayi yang dilahirkan sehat, berat badannya sesui dan tidak terlahir dengan cacat. Sebenarnya semua itu hanyalah sebuah usaha, bukan kepastian karena semuanya itu tergantung oleh kodrat yang ditulis oleh Sang Pencipta. Akan tetapi, Tuhan telah memerintahkan kita agar berusaha dalam segala hal, maka jangan pernah meremehkan dalam menjaga kehamilan, karena bisa berakibat fatal. Pada kesempatan yang baik ini, kami akan berbagi tips kepada para pembaca blog
"Tanda Hamil"
dalam menjaga kehamilan. Semoga saja tulisan ini berkenan bagi Anda

Tips Menjaga Kehamilan Muda 1 Bulan Pertama Agar Tidak Keguguran
Berikut ini adalah beberapa tips yang patut Anda praktekkan untuk menjaga kehamilan :

1. Jangan beraktifitas berat di awal kehamilan

Pada umumnya, di awal kehamilan ibu hamil akan merasakan kondisi tubuh yang letih dan mudah lelah, bahkan tidak jarang ibu hamil yang sampai pingsan karena tekanan darah menjadi rendah. Agar kondisi ibu hamil tetap fit dan tidak semakin letih lelah, sebaiknya ibu hamil menghindari aktifitas yang berat - berat. Bukan berarti ibu hamil dilarang beraktifitas dan disuruh tidur terus, tapi batasi aktifitas  sehari - hari dengan aktifitas ringan,  jangan lakukan aktifitas berat karena bisa menambah letih dan lelah.

2. Jangan berdiri atau duduk terlalu lama saat hamil

Berdiri atau duduk terlalu lama juga kurang baik dilakukan oleh ibu hamil. Dengan berdiri atau duduk yang terlalu lama, ibu hamil akan merasa tambah lemes dan membuat tidak nyaman. Oleh karena itu jika Anda sedang menjalani masa kehamilan, pastikan beristirahat yang cukup dan hindari duduk atau berdiri yang terlalu lama. Jika Anda termasuk wanita yang bekerja dengan banyak duduk, seperti pekerja kantor, penjahit dan lain sejenisnya, cobalah untuk berkonsultasi kepada dokter untuk menentukan langkah apa yang paling tepat Anda lakukan.

3. Ibu hamil harus bisa mengendalikan emosi dan hindari stress

Ketika Anda sedang menjalani masa awal kehamilan, perubahan mood akan terasa sekali. Hal ini dipicu oleh perubahan hormonal ibu hamil. Namun demikian, emosi sebaiknya tetap harus dikendalikan, karena emosi ibu hamil yang membludak bisa berujung pada kontraksi rahim yang membahayakan kehamilan bahkan memicu terjadinya keguguran.
Ketika emosi sedang naik, sebaiknya ibu hamil segera melalukan sesuatu yang bisa meredam emosi, seperti mendekatkan dengan Sang Pencipta, bercengkerama dengan suami dan lain - lain, karena emosi yang tak kunjung henti bisa berakibat stress dan berpengaruh pada kesehatan janin. Pengendalian emosi akan menjadi sangat penting bagi ibu hamil dengan tekanan darah tinggi / hipertensi, karena emosi tang dibiarkan berlarut akan membuat tensi darah semakin naik dan tentu ini sangat berpengaruh pada kesehatan janin dan ibu hamil itu sendiri.

Stress yang dialami oleh wanita hamil bisa berdampak buruk pada janin dalam kandungan, karena janin dalam rahim itu bisa merespon segala sesuatu yang dialami oleh ibunya. Bahkan menurut penelitian ahli, stress ibu hamil yang berlarut bisa memicu terjadinya bayi lahir prematur bahkan terjadinya keguguran. Lalu bagaimana cara menghindari stress saat hamil ? yaitu dengan melakukan aktifitas yang menyenangkan dan rileks dalam menghadapi segala sesuatu.

4. Penuhi nutrisi ibu hamil muda dengan baik

Untuk menjaga kehamilan, asupan nutrisi juga harus diperhatikan. Pada saat hamil muda, selera makan biasanya menurun, bahkan rasa mual dan muntah selalu menyelimuti diri, namun jangan sampai malas, lawan semuanya tadi agar nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh terpenuhi. Jika asupan nutrisi kurang, besar kemungkinan kehamilan terganggu yang berakibat jelek pada janin.

5. Jangan lakukan kebiasaan buruk selama hamil

Kebiasaan buruk yang kami maksud adalah kebiasaan merokok, minum alkohol, memakai narkoba, dan mengkonsumsi makanan yang bisa menyebabkan terjadinya bayi cacat atau keguguran. 

6. Konsultasikan kehamilan

Untuk menjaga kehamilan, Anda juga perlu untuk mengkonsultasikan kondisi kehamilan kepada dokter kandungan atau bidan secara rutin. Buku pemeriksaan kehamilan berwarna pink hendaknya selalu dibawa ketika pergi ke dokter atau bidan. Ketika Anda telah berada di ruang pemeriksaan, jangan sungkan untuk menyampaikan semua keluhan yang Anda alami, mulai dari rasa mual, pusing, ingin muntah dan lain - lain. Dengan demikian dokter atau bidan akan lebih mudah mengetahui kondisi kehamilan, bermasalah atau tidak, normal atau tidak normal. Konsulasi kepada dokter akan menjadi lebih penting jika Anda mengalami hal yang tidak wajar, misalnya muntah yang tak kunjung henti, keputihan yang lama tidak berhenti, demam tinggi, terjadi pendarahan  dan lain - lain.

7. Kurangi frekuensi bercinta saat hamil muda

Bercita merupakan hal yang wajar dilakukan oleh suami istri, bahkan pada saat hamil sekalipun. Jika sebelum hamil, frequensi bercinta terlalu tinggi, maka sebaiknya dikurangi dulu, terutama pada saat hamil muda. Bukannya tidak boleh, tapi kurangi dulu untuk mengurangi resiko terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Mengapa demikian ? karena bercinta pada awal masa kehamilan yang dilakukan terlalu sering dan dengan posisi yang kurang tepat, bisa memicu terjadinya kontraksi rahim, bahkan bisa menjadi penyebab keguguran.

8. Ajak Suami Merawat Kehamilan

Suami adalah bagian dari keluarga yang paling berperan untuk ikut menjaga kehamilan sang istri. Apa yang perlu dilakukan oleh suami ? Memberikan support  dan perhatian yang lebih kepada istri serta menjaga istri agar tidak sampai berfikir keras yang berakibat stress. Selain itu, komunikasi pasangan suami istri yang baik juga sangat diperlukan, karena komunikasi yang baik bisa membuat ibu hamil tidak bingung mencari orang untuk diajak curhat. Bayangkan saja, ketika ibu hamil punya masalah lalu tidak ada orang yang bisa diajak curhat, pasti hati ibu hamil menjadi tidak karuan dan pikiran menjadi galau yang berujung pada stress, walhasil kesehatan janin dalam kandungan pun  ikut terganggu. 




9. Menghindari makanan dan minuman tertentu selama hamil
Ada beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari pada saat hamil. Makanan dan minuman tersebut perlu dihindari karena, bisa berdampak buruk pada janin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kandungan kafein pada kopi good day

Bolehkah ibu hamil minum cappucino cincau

Keluar cairan bening saat hamil 9 bulan