Hamil 9 bulan keluar lendir kuning
Keluar lendir saat hamil tua membuat pasangan yang baru hamil pertama
kali bertanya-tanya, apakah yang mereka alami itu normal? Apakah ini
pertanda bahwa persalinan sudah dekat? Jika Anda juga bertanya hal yang
sama, artikel ini akan menjelaskan bagaimana lendir bisa keluar seperti
keputihan padahal Anda sudah hamil 9 bulan, mendekati persalinan.
Rasa was-was, deg-degan itu wajar tapi keluarnya lendir bisa berarti
banyak hal dan Anda tidak mengetahuinya. Mari kita simak info berikut
ini, bagaimana mengetahui lendir sebagai tanda persalinan dan keputihan
tidak normal.
Keluar Lendir Saat Hamil Tua Sebagai Tanda Persalinan
Memang benar jika Anda mengira bahwa lendir yang keluar pada saat Anda
hamil 9 bulan bisa jadi merupakan tanda menjelang persalinan. Namun, ada
tanda lain yang spesifik merujuk pada persalinan.
Jika keluar lendir saat hamil tua disertai dengan darah dan rasa mulas,
maka benar bahwa Anda akan melahirkan. Mulas ini awalnya tidak teratur
tapi lambat laun akan semakin teratur. Catat saja jika keluarnya lendir
disertai mulas setiap 15 menit, maka persalinan memang sudah dekat.
Kedua, lendir yang keluar memang tidak bisa ditahan dan dalam jumlah
banyak. Hal ini diikuti dengan pecahnya ketubah yang kemudian diikuti
oleh rasa mulas disertai dengan lendir dan darah. Jika ini yang Anda
alami, Anda mungkin saja akan melahirkan tapi juga tidak. Anda sebaiknya
segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan disekitar tempat tinggal
Anda. Jika dibiarkan, ditakutkan ketuban yang pecah akan menyebabkan
gangguan pada bayi.
Ketiga, keluarnya lendir juga disertai dengan rasa ingin buang air besar
dan diawali dengan mulas. Jadi, keluar lendir saat hamil tua memang
harus diwaspadai karena jika lendir yang keluar disertai dengan
tanda-tanda di atas, maka bayi Anda akan segera lahir.
Keluar Lendir Saat Hamil Tua Sebagai Keputihan
Nah, sebaliknya, jika yang lendir yang keluar tanpa mulas, darah atau
pecah ketuban, dan tanpa masalah apapun, maka bisa dikatakan itu adalah
keputihan. Memang, keputihan umumnya terjadi pada awal kehamilan, namun
tidak jarang wanita mengalaminya pada trimester kedua dan ketiga atau
hamil tua.
Berbicara keputihan bisa berarti dua hal, keputihan wajar/normal dan tak
wajar/tidak normal. Anda sebaiknya mengecek tanda-tanda lendir yang
keluar dari area kewanitaan Anda. Semakin tua kehamilan, maka
kemungkinan untuk mengalami keputihan tidak normal semakin besar karena
perubahan hormonal dan juga kondisi area kewanitaan yang selalu lembap.
Nah, untuk membedakannya, Anda bisa melihat lendir yang keluar. Keluar
lendir saat hamil tua seharusnya tidak disertai dengan bau atau gatal
dengan warna cairan berwarna bening atau kecoklatan. Jika ini yang Anda
alami, maka tidak perlu kuatir karena merupakan keputihan normal yang
terjadi secara alami dan tidak bisa dihindari.
Namun demikian, jika keluarnya lendir seperti keputihan berwarna putih
susu dan disertai dengan gatal atau cairan berbau busuk atau tidak
sedap, maka benar jika Anda mengalami keputihan tidak normal. Bisa jadi,
ada infeksi jamur atau bakteri karena kondisi area kewanitaa yang
selalu lembap dan perubahan hormonal.
Untuk mengatasinya, Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter untuk
mengetahui penyebab dari keputihan ini. Beberapa hal mungkin perlu
dilakukan agar keputihan tidak normal bisa dicegah. Caranya adalah
dengan berusaha menjaga area kewanitaan tetap kering. Lembap hanya akan
membuat bakteri dan jamur tumbuh subur.
Menanggapi lendir yang keluar usia kehamilan 9 bulan memang
membingungkan, mengkhawatirkan tapi bisa menjadi kabar baik jika Anda
akan segera memiliki momongan saat setelah tahu keluar lendir saat hamil
tua sebagai tanda datangnya persalinan.
Komentar
Posting Komentar